CEO Borussia Dortmund: Masalah Utama Jadon Sancho adalah Terlambat

CEO Borussia Dortmund Hans-Joachim Watzke membantah klaim bahwa Jadon Sancho memiliki masalah disiplin. Namun ia mengklaim bahwa keterlambatan adalah satu-satunya masalah penyerang Borussia Dortmund itu.

Jadon Sancho melakukan comeback di atas lapangan yang menakjubkan bersama Borussia Dortmund, Sabtu (13/1) malam WIB. Sebelumnya ia kembali ke Borussia Dortmund dengan status pinjaman dari Manchester United hingga akhir musim. 

Sang penyerang mengalami paruh pertama musim yang sulit di Manchester United, dan diskors dari tim utama setelah mengklaim bahwa ia dijadikan kambing hitam oleh manajer Erik ten Hag.

Laporan tersebar luas di Inggris dalam beberapa pekan terakhir tentang apa yang disebut masalah sikap dan disiplin Sancho. Namun, Hans-Joachim Watzke kini menampik klaim tersebut.

Dalam wawancaranya dengan Sky Sport, CEO BVB itu juga meremehkan keterlambatan Sancho. “Jadon sama sekali tidak ada masalah disiplin, saya tidak tahu siapa yang mengatakan hal itu,” kata Watzke.

“Jadon hanya punya satu masalah, dia sering terlambat. Jam internalnya tidak berkembang dengan baik. Dia anak yang sangat baik, tapi kadang-kadang dia terlambat. Tapi kamu harus menerima itu. 

“Apa yang akan kamu lakukan? stadionnya? Kami tidak pergi ke sana karena semua orang selalu tepat waktu. Saya peduli dengan cara dia bermain bola.”

Jadon Sancho menandai kembalinya dia ke lapangan untuk Borussia Dortmund pada Sabtu malam dengan sebuah assist setelah masuk dari bangku cadangan ketika melawan Darmstadt. Itu adalah penampilan kompetitif pertama pemain berusia 23 tahun itu sejak Agustus. 

Sancho mencetak 50 gol dan membuat 64 assist selama periode pertamanya bersama Tim Hitam dan Kuning. Dan dia sekarang berharap untuk menemukan kembali performanya setelah dua setengah tahun yang mengecewakan di Manchester United.