Christophe Galtier: Hukuman untuk Messi Bukan Keputusan Saya

MSPORTS – Pelatih Paris Saint-Germain, Christophe Galtier,
menegaskan bahwa hukuman yang dijatuhkan oleh klub kepada Lionel Messi bukan
merupakan keputusan darinya.
Bintang asal Argentina ini dihukum tidak boleh terlibat
dalam aktivitas tim selama dua minggu setelah dirinya melakukan perjalanan ke
Arab Saudi pada awal pekan ini tanpa seizin klub.
Akibatnya, Messi pun dipastikan akan absen dalam dua
pertandingan berikutnya melawan Troyes (7/5/2023) dan Ajaccio (13/5/2023).
“Saya diberi informasi oleh dewan klub pada awal pekan ini
soal keputusan untuk menghukum Messi. Ketika saya diberi informasi, saya
memiliki tanggung jawab untuk tidak mengomentarinya,” ungkapnya dikutip
Reuters.
“Saya dikontrak oleh klub dan itu merupakan peran saya. Keputusan
tersebut tidak berkaitan dengan saya. Saya diberi informasi soal keputusan
tersebut,” tegasnya.
Tidak hanya itu, Galtier juga bahkan belum bisa memberikan
kepastian apakah Messi akan bisa bermain kembali di sisa musim ini atau tidak.
“Kami akan menunggu apakah Leo kembali. Tentunya akan ada
diskusi dengan seluruh bagain klub. Namun, juga dengan Leo yang merupakan sosok
paling penting dalam situasi ini,” ujarnya.
Terlepas dari itu, Galtier menekankan pula bahwa timnya
tetap fokus untuk memastikan gelar Ligue 1 meski tidak diperkuat oleh pemain
kidal tersebut.
“Hukuman Messi menambah performa yang buruk. Kami tidak bisa
bersembunyi di belakangnya. Saya tidak bisa mengatakan bahwa ini adalah periode
yang menyenangkan,” ucap Galtier.
“Ada target yang harus dicapai. Para pemain bekerja keras. Kami
fokus dan berkomitmen,” pungkasnya.
Picks and Pick'em is here!
More teams, more wins. Join a public league and draft instantly.