Categories: MotoGPMotoGP News

Dani Pedrosa Akui Tak Terlalu Rindukan Balapan di MotoGP

MSPORTS – Pembalap tes KTM Dani Pedrosa mengakui tidak terlalu merindukan balapan di MotoGP, meski meraih hasil luar biasa saat menjadi pembalap wildcard di GP San Marino pada akhir pekan lalu.

Pedrosa yang pensiun sebagai pembalap reguler pada akhir musim 2018, tampil untuk kedua kalinya pada musim ini di sirkuit Misano, sekaligus balapan ketiganya sejak pensiun.

Pembalap berusia 37 tahun ini tampil gemilang sejak sesi latihan, lalu melanjutkan performa tersebut saat finis di urutan keempat pada sesi sprint dan grand prix, nyaris mendapatkan hasil podium.

Sebelumnya saat GP Spanyol di Jerez, Pedrosa juga tampil memuaskan dengan berada di posisi enam di sprint, serta di posisi tujuh pada grand prix.

Namun Pedrosa mengakui tidak memiliki rencana akan menjadi pembalap wildcard pada tahun ini dan tidak mengetahui jika akan kembali balapan di masa depan.

“Senang rasanya bisa kembali berkompetisi dan tampil baik, tapi itu bukanlah sesuatu yang sangat saya rindukan,” kata Pedrosa.

“Saya tidak tahu bagaimana memberi nilai pada diri saya sendiri, namun saya cukup senang dengan performanya. Saya memberikan nilai yang sangat tinggi kepada tim, mereka bekerja dengan baik dan tanpa kesalahan.”

“Saya tidak mempertimbangkan untuk kembali kapan pun. Selain itu, Anda lihat masalah yang kami hadapi, ada lebih banyak pembalap daripada motor, kami tidak akan mengacaukannya lagi.”

“Saya sudah bersenang-senang, tapi semuanya ada waktunya dan saya sudah punya masanya. Semakin banyak, sekarang saya menikmati sepeda motor dari luar.”

Pedrosa yang kini sudah meraih 32 poin pada musim ini hanya dari dua balapan, mengatakan dirinya lebih gugup saat balapan hari Minggu, daripada saat Sprint. Ia juga merasa senang meski gagal meraih podium.

Soal sesi sprint tersebut, Pedrosa mengatakan, “Kemarin saya melihat bahwa saya memiliki kecepatan lebih dari Pecco (Bagnaia) dan saya pikir mungkin jika saya melakukan awal yang baik saya bisa lolos ke podium. Tapi itu sulit bagi saya dan meskipun saya memiliki keunggulan lebih dari Pecco, saya tidak bisa.”

“Perasaan balapan lebih besar pada hari Minggu ini. Pada akhirnya saya berpikir ini adalah balapan, sprint itu penting dan memberi poin, tapi balapan sebenarnya adalah pada hari Minggu, itulah perasaan saya.”

Tio Prasetyon Utomo

42037

Share
Published by
Tio Prasetyon Utomo

Recent Posts

Test livestream billiards

test description Youtube livestream  Facebook livestream test image

1 year ago

Indra Sjafri Umumkan 23 Pemain Timnas Indonesia U-19 Untuk Piala AFF U-19 2024

Pelatih Tim Nasional Indonesia U-19, Indra Sjafri, telah mengumumkan 23 pemain yang dibawa untuk berlaga…

1 year ago

Update Klasemen Sementara WorldSBK 2024: Toprak Razgatlioglu Memimpin dengan Gemilang

Setelah memenangi Race 2 WorldSBK Inggris 2024 di Sirkuit Donington Park pada Minggu, 14 Juli…

1 year ago

Jacksen F Tiago: Pelatih Terbaik Liga Indonesia yang Mengidolakan Sir Alex Ferguson

Jacksen F Tiago adalah salah satu pelatih terbaik di sepak bola Indonesia. Pelatih asal Brasil…

1 year ago

Jadwal Timnas Indonesia U-19 Di Piala AFF U-19 2024: Hadapi Filipina, Timor Leste & Kamboja Di Grup A

Tim Nasional Indonesia U-19 akan berlaga di Piala AFF U-19 2024 atau 2024 ASEAN U-19…

1 year ago

Ronald Araujo Cedera Di Copa America 2024, Rencana Barcelona Berantakan

Kabar buruk diterima Barcelona setelah Ronald Araujo mengalami cedera ketika membela Uruguay di Copa America…

1 year ago