Mantan Kapten Timnas Rusia Menentang Perang di Ukraina, ‘Mungkin Mereka Akan Bunuh Saya”

MSPORTS – Mantan kapten tim nasional Rusia, Igor Denisov, menjadi salah satu atlet ternama yang masih tinggal di negara Rusia dan berbicara soal perang di Ukraina.

Denisov yang tampil sebanyak 54 kali dalam kurun waktu 2008 hingga 2016, mengatakan perang tersebut sebagai sebuah malapetaka dan sesuatu yang sangat mengerikan.

Mantan gelandang tersebut mengatakannya dalam sebuah wawancara dengan jurnalis olahraga Nobel Arustamyan.

“Mungkin mereka akan menempatkan saya di penjara atau membunuh saya karena kata-kata ini, tapi saya memberi tahu apa adanya,” kata Denisov.

Walaupun dia berbicara melawan perang tersebut, ia masih mencintai tanah kelahirannya tersebut dan tidak ingin meninggalkan Rusia.

Mantan pemain Zenit St Petersburg dan Lokomotiv Moscow juga sudah menuliskan surat kepada Presiden Vladimir Putin untuk mengungkapkan perlawanannya tentang invasi tersebut.

“Saya bangga. Ini setelah tiga atau empat hari. Saya bahkan mengatakan padanya saya siap berlutut di hadapan Anda kalau itu membuatnya menghentikan ini semua.”

Masih sedikit tokoh publik yang berbicara melawan perang tersebut, atau yang Rusia katakan sebagai “operasi militer spesial”, yang dimulai pada 24 Februari tersebut.

Nadya Karpova, penyerang timnas yang kini tinggal di Spanyol, juga berbicara melawan perang tersebut.

Media Rusia bisa didenda atau diblokir jika menggunakan kata “perang” atau “invasi” untuk menjelaskan apa yang terjadi di Ukraina.

Saat wawancara Denisov tersebut, beberapa kata tertentu yang ia sebutkan disensor.

Selain itu, Sports.ru, yang merupakan media olahraga ternama yang melaporkan soal komentar Denisov, tidak menulis kata “perang” atau “invasi”. Mereka merujuk diskusi tersebut sebagai “hidup setelah 24 Februari.”