MSPORTS – Bintang dan kapten tim nasional Portugal, Cristiano Ronaldo, menegaskan tidak akan meninggalkan rekan setim dan negaranya dalam meraih mimpi sebagai juara dunia. Hal ini diungkapkan pasca Seleção gugur di babak perempat final usai kalah tipis 0-1 dari tim kejutan Maroko.
Maroko berhasil menang saat sundulan Youssef En-Nesyri di babak pertama cukup bagi tim asuhan Walid Regragui ini meneruskan kesuksesannya di Piala Dunia kali ini.
Maroko yang secara mengejutkan lolos ke babak empat besar, telah mengalahkan Belgia, Spanyol, dan Portugal. Selain itu, mereka juga hanya kebobolan satu gol dalam lima pertandingan.
Cristiano Ronaldo yang kembali menjadi cadangan, masuk pada menit ke-51 dan sempat mendapatkan peluang dari jarak dekat lewat serangan balik. Namun upayanya gagal menyamakan kedudukan dan Portugal terpaksa menyerah dan angkat koper dari Piala Dunia.
Usai pertandingan, Ronaldo mengungkapkan perasaannya usai kembali gagal membawa Portugal menjadi juara dunia.
“Menjuarai Piala Dunia untuk Portugal merupakan mimpi terbesar dan paling ambisius dalam karier saya,” tulis Ronaldo melalui media sosialnya.
“Untungnya, saya telah memenangkan banyak gelar di level internasional, termasuk untuk Portugal, tapi membawa nama negara di tempat tertinggi di dunia merupakan mimpi terbesar saya.”
“Saya berjuang untuk itu. Saya berjuang untuk mimpi ini. Dalam penampilan saya telah mencetak gol di Piala Dunia dalam 16 tahun.”
“Selalu didampingi para pemain hebat dan didukung oleh jutaan warga Portugal, saya memberikan segalanya.”
“Saya berjuang sekuat tenaga di lapangan. Saya tidak pernah meninggalkan perjuangan ini dan saya tidak akan menyerah akan mimpi ini.”
“Sayangnya kemarin mimpi ini telah berakhir. Tidak pantas bereaksi dalam panasnya pertandingan.”
“Saya hanya ingin Anda semua tahu banyak hal yang telah dikatakan, banyak hal yang telah ditulis, banyak yang telah bersepulas, tapi dedikasi saya untuk Portugal belum berubah saat ini.”
“Saya selalu menjadi seseorang yang berjuang untuk target bersama dan saya tidak akan pernah mengabaikan rekan dan negara saya.”
“Tidak banyak yang bisa dikatakan sekarang. Terima kasih Portugal. Terima kasih Qatar. Mimpi yang indah selama itu bertahan. Sekarang, berharap waktu akan menjadi pelajaran dan memungkinkan semua orang untuk memberikan kesimpulan.”
test description Youtube livestream Facebook livestream test image
Pelatih Tim Nasional Indonesia U-19, Indra Sjafri, telah mengumumkan 23 pemain yang dibawa untuk berlaga…
Setelah memenangi Race 2 WorldSBK Inggris 2024 di Sirkuit Donington Park pada Minggu, 14 Juli…
Jacksen F Tiago adalah salah satu pelatih terbaik di sepak bola Indonesia. Pelatih asal Brasil…
Tim Nasional Indonesia U-19 akan berlaga di Piala AFF U-19 2024 atau 2024 ASEAN U-19…
Kabar buruk diterima Barcelona setelah Ronald Araujo mengalami cedera ketika membela Uruguay di Copa America…