Seorang Pegawai Bunuh Diri Karena Dugaan Lingkungan Kerja Toksik, Chelsea Lakukan Investigasi

MSPORTS – Sebuah
reportase yang dilakukan oleh The
New York Times mengungkapkan lingkungan kerja di divisi pemasaran Chelsea
yang dinilai toksik.
Dari
pengakuan para pegawai maupun mantan pegawai, mereka menyebut bahwa Gary
Twelvetree yang merupakan kepala divisi menjadi salah satu penyebabnya.
Kondisi
yang tidak membuat nyaman ini membuat banyak pegawai mengajukan cuti, dari
mulai hitungan hari hingga bulan.
Bahkan, seorang
pegawai menyebut bahwa 10 dari 50 orang yang bekerja di divisi tersebut
mengundurkan diri secara bersamaan pada tahun lalu.
Puncaknya,
pada Januari tahun ini, Richard Bignell yang merupakan kepala dari Chelsea TV yang merupakan bagian dari divisi tersebut melakukan bunuh diri. Alasannya diduga tidak terlepas dari kondisi lingkungan
pekerjaan tersebut.
Sebagai
catatan, ia telah bekerja untuk Chelsea sejak 2003 hingga pertengahan 2021. Ia
mengundurkan diri saat itu karena alasan kesehatan.
Pada bulan September
tahun yang sama, ia kembali bergabung dengan Chelsea. Namun, secara
mengejutkan, ia dipecat beberapa hari setelahnya.
Laporan medis
menyebutkan bahwa kondisi pikirannya ketika memutuskan untuk melakukan bunuh
diri tidak terlepas dengan insiden pemecatan tersebut.
Karena
insiden ini, pada bulan Maret, Chelsea sempat melakukan investigasi. Hasilnya,
klub pun tidak mengakui bahwa kematiannya tersebut berkaitan dengan kondisi
lingkungan kerja.
Terkait
laporan dari The New York Times ini sendiri, Chelsea pun menyebut telah membentuk tim internal untuk melakukan
investigasi terhadap kondisi yang terjadi.
Entah
terkait atau tidak, tetapi Chelsea yang kini telah memiliki pemilik baru dalam
diri Todd Boehly baru saja melakukan perombakan di jajaran petinggi mereka yang bekerja di era pemilik sebelumnya ketika insiden bunuh diri tersebut terjadi.
Picks and Pick'em is here!
More teams, more wins. Join a public league and draft instantly.