Thomas Meunier: Magis Neymar Hilang di Paris Saint-Germain

MSPORTS – Thomas Meunier menyebut bahwa kehebatan Neymar
justru hilang ketika pemain asal Brasil tersebut membela Paris Saint-Germain.

Seperti diketahui, Meunier pernah menjadi rekan setim Neymar
di PSG. Ia datang pada 2016 dari Club Brugge dan Neymar menyusul semusim
kemudian dari Barcelona.

Meunier yang berposisi sebagai bek kanan mengakui bahwa dirinya
merupakan penggemar berat Neymar ketika sang pemain masih membela Barca.

Kehebatan tersebut ia rasakan ketika momen ‘remontada’,
yaitu saat Paris Saint-Germain dikalahakan 6-1 oleh Barca di leg kedua Liga
Champions 2016/2017. Padahal di leg pertama, mereka menang 4-0.

Menurutnya, keberhasilan Barca membalikkan keadaan tersebut
adalah berkat Neymar yang mencetak dua gol dan satu assist.

“Saya harus mengakui saya merupakan penggemar berat Neymar
ketika dia di Barcelona. Remontada di perempat final Liga Champions sepenuhnya
karena dirinya,” ungkap Meunier kepada Kicker.

“Jika saya berusia 10 tahun, saya akan memiliki poster
dirinya di kamar saya. Menurut saya, di Paris, dia kehilangan magisnya,” ujar
Meunier.

Pemain yang kini berusia 30 tahun ini hengkang dari PSG pada
2020. Ia kemudian bergabung dengan Borussia Dortmund secara gratis.

Di musim terakhirnya tersebut, PSG mencapai babak final Liga
Champions. Namun, Meunier tidak banyak tampil.

Menurutnya, hal tersebut tidak disebabkan oleh Leonardo,
Direktur Olahraga PSG kala itu yang saat ini telah dipecat. Pasalnya, Meunier
saat itu menolak perpanjangan kontrak.

“Di Paris, saya dikucilkan oleh Leonardo, direktur olahraga
saat itu karena saya tidak ingin memperpanjang kontrak. Semuanya terjadi tanpa
saya hingga ke final. Padahal, saya layak berada di sana,” tegasnya.