Barcelona harus puas membawa pulang satu poin, setelah dipaksa bermain imbang 1-1 oleh Rayo Vallecano di Estadio de Vallecas, Sabtu (25/11) malam WIB.
Sempat tertinggal melalui gol Unai Lopez di babak pertama, Blaugrana akhirnya bisa terhindar dari kekalahan setelah Florian Lejeune mencetak gol bunuh diri di babak kedua.
Pelatih Xavi Hernández merasa kecewa dengan performa anak asuhnya, karena menurut Xavi pertandingan ini seharusnya bisa di menangkan oleh Barca
“Kami harus memenangkan pertandingan ini jika kami ingin memenangkan Liga. Kami harus kritis terhadap diri sendiri dan banyak berkembang,” tegas Xavi dikutip laman Mundo Deportivo.
Xavi beranggapan permasalahan utama anak asuhnya di laga ini adalah soal mental bertanding, yang tidak bisa ditonjolkan secara konsisten.
“Meski mendominasi, kami tetap harus berusaha keras. Kami kekurangan mentalitas ini. Jika kami ingin meraih gelar, kami harus mengubah mentalitas kami,” ujarnya.
“Anda harus kritis terhadap diri sendiri, terutama di bagian pertama. Yang kedua kita akan menghadapi keadaan darurat. Kami harus menuntut lebih banyak dari diri kita sendiri. Liga dimenangkan di bidang ini dan kami meninggalkan poin. Titik lemahnya adalah kesinambungan dalam permainan,” jelas Xavi.
test description Youtube livestream Facebook livestream test image
Pelatih Tim Nasional Indonesia U-19, Indra Sjafri, telah mengumumkan 23 pemain yang dibawa untuk berlaga…
Setelah memenangi Race 2 WorldSBK Inggris 2024 di Sirkuit Donington Park pada Minggu, 14 Juli…
Jacksen F Tiago adalah salah satu pelatih terbaik di sepak bola Indonesia. Pelatih asal Brasil…
Tim Nasional Indonesia U-19 akan berlaga di Piala AFF U-19 2024 atau 2024 ASEAN U-19…
Kabar buruk diterima Barcelona setelah Ronald Araujo mengalami cedera ketika membela Uruguay di Copa America…